Autumn 2014: Akiu Shinrin Sports Park

Imonikai adalah salah satu budaya khas di daerah Tohoku (Sendai salah satu kota di Tohoku), biasa dilakukan saat akhir musim panas atau awal musim gugur. Kumpul bersama, memasak, kemudian makan sup imoni bersama. Hal ini kami lakukan bersama grup volunteer Lady Bird. Kami ke luar kota menggunakan bus, menuju daerah Akiu.

Kebetulan saat itu hujan, namun tidak mengurangi kebahagiaan jalan-jalan bersama keluarga. Area Akiu Shinrin merupakan tempat wisata, ada playground untuk anak-anak, tempat barbeque, sekaligus dapur umum untuk memasak sup imoni. Akiu dapat ditempuh sekitar setengah jam dari Sendai menggunakan bus. Eiji sangat antusias sesampainya di sana, tentu saja langsung ngajak main meski sedang hujan gerimis.

`Ayo maen koen, Ayaaah….` kata Eiji. Begitulah dunia anak-anak. 😀

Anak mana yang tidak tergiur dengan area ini?

Anak mana yang tidak tergiur dengan area ini?

 

Siapa berani naik?

Siapa berani naik?

Eiji dan Ayahnya langsung meluncur ke playground, saya beserta peserta lainnya menyiapkan makanan.

Tentu saja Eiji langsung tergiur maen.

Tentu saja Eiji langsung tergiur maen, kebetulan dia belum pernah main ini sebelumnya.

Cukup bernyali!

Cukup bernyali!

Bahagia sampai atas.

Bahagia sampai atas.

27

Sementara di dapur kami membuat onigiri, sup imoni, memotong bahan BBQ, dan menyiapkan buah-buahan. Udara sudah dingin karena bebarengan dengan hujan, beberapa daun sudah rontok. Sebagian yang lain masih menguning dan memerah.

Dapur umum, memasak di atas tungku dengan kayu bakar.

Dapur umum, memasak di atas tungku dengan kayu bakar.

 

Segera matang! :D

Segera matang! 😀

Proses memasak sudah selesai, semua kembali berkumpul di dalam tenda. Saatnya makan… 😉

 

Siap dinikmati :)

Sup imoni siap dinikmati. Isinya: Lobak, jamur, tahu, daun bawang, ubi, dll. Berbagai jenis sayuran, resep aslinya memakai daging tapi karena kami ikut makan jadi tidak menggunakan bahan-bahan haram. 🙂

Apel dan kesemek, favorit Eiji.

Apel dan kesemek, favorit Eiji.

 

BBQ lupa dipoto. Rangkaian acara pun usai, ditutup dengan foto bersama. Alhamdulillah… Sangat menyenangkan! 😀

Tak lupa, sampah harus berkumpul rapi. :)

Tak lupa, sampah harus berkumpul rapi. Staf sedang ngecek sampah kami. 🙂

Kami pun kembali naik bus menuju Sendai.

Pohon ginko diguyur hujan.

Pohon ginko diguyur hujan.

Sebagian sudah rontok.

Sebagian sudah rontok.

Tunggu jalan-jalan kami selanjutnya… InsyaAllah. 😉

-RN-

Leave a comment